About

Wajib Baca Dianggap Menyinggung di 'Islam Itu Indah', Ustadz Maulana Dipolisikan

loading...
Loading...

Gerakan Reformis Islam (Garis) melaporkan Ustadz Maulana ke polisi atas ceramahnya dalam 'Islam Itu Indah' Trans TV.

Berniat menyampaikan ceramah dalam "Islam Itu Indah", Ustadz Maulana malah terancam masuk bui. Pasalnya, kalimatnya dalam program Trans TV ini dianggap malah tidak sesuai dengan hukum Islam.

Organisasi masyarakat dalam Gerakan Reformis Islam (Garis) melaporkan Ustadz Maulana ke Polda Metro Jaya pada Kamis 26, November. Laporan ini ditujukan pihak Garis atas ucapan Ustadz Maulana terkait materi kepemimpinan dalam Islam.

"Apa yang disampaikan Maulana tersebut terkait mencari pemimpin tidak usah melihat latar belakang agama ," ujar perwakilan Garis, Adang Nurmasyah di Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT), Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan dalam Tabloid Bintang (27/11). "Kan itu sudah melanggar hukum syariah Islam."

Kalimat Ustadz Maulana yang dimaksud organisasi Garis ini ditayangkan dalam "Islam Itu Indah" episode Senin, 9 November 2015. Pada tayangan tersebut Ustadz Maulana sempat menyebut bahwa tidak ada kaitannya antara kepemimpinan dan agama. Ia juga sempat menganalogikan pemimpin dan agama seperti pilot dan pesawat.

"Tidak usah berbicara agama, sebab kepemimpinan itu tidak bicara masalah agama," ujar Ustadz Maulana pada episode "Islam Itu Indah" kali itu. "Jadi kau tidak mau naik pesawat kalau pilotnya agama lain? masa kau mau tanya sama pramugari, pilotnya siapa? agamanya apa? jadi kau tidak mau naik pesawat itu?

TOLONG SEBARKAN ARTIKEL INI...!!!
loading...

0 Response to "Wajib Baca Dianggap Menyinggung di 'Islam Itu Indah', Ustadz Maulana Dipolisikan"

Posting Komentar