About

Merinding!! Warga Heboh, Disisi Keramaian Tiba - Tiba Jenazah Terbang Tunjukkan Siapa Pembunuhnya...

loading...
Loading...


Rasionalisme tidak selama-lamanya menjawab perihal supranatural. Cerita dari Pantai Gading, Afrika di bawah ini misalnya. Masyarakat di lokasi Cosrou negeri itu miliki kebiasaan menyeramkan.

Bila ada seseorang warga yang tewas tidak lumrah atau dipercaya dibunuh, mereka bakal mengadakan kebiasaan " peti mati terbang ".

Sesudah lewat rangkaian upacara kebiasaan, jenazah setelah itu dipanggul sebagian orang menuju pemakaman. Tetapi, senantiasa saja peti jenazah itu bakal bergerak diluar kendali. Berapapun orang yang menggotongnya tidak dapat melawan tenaga mistis dari dalam peti.

Pada video amatir dibawah tampak begitu beberapa pemanggul telah berupaya berputar 380 derajat namun semua sangat terpaksa ikuti tenaga mistis yang menuju satu rumah.
Beberapa orang yang lihat juga berteriak stop namun percuma.

selanjutnya, peti mati itu mendobrak daun jendela dan daun pintu rumah. Jebol!

Video itu memanglah di ambil dengan cara amatir. Tetapi, momen dalam video itu riil berlangsung. Seseorang blogger bernama Julien Appia Kouassi memverifikasi cerita ini.

Dia menyebutkan kerap mendengar kebiasaan itu namun baru sekali memandangnya dengan cara segera di Cosrou.

Penilaian Julien Appia itu diambil SURYA. co. id dari dari The Observers, kanal citizen reporter punya stasiun TV France 24 berbasiskan di Paris, Prancis.

Menurut Julien Appia, rumah yang jebol daun jendela serta pintunya itu nyatanya punya saudara almarhum. Ya, warga juga memperoleh kepercayaan tanpa ada pembuktian hukum positif kalau pembunuh orang dalam peti yaitu saudaranya sendiri.

Kebiasaan ini dapat berjalan di Republik Demokratik Kongo. Sebutannya " londola ". Pemerintah setempat telah berupaya melarang kebiasaan ini namun tak dapat efisien.
loading...

0 Response to "Merinding!! Warga Heboh, Disisi Keramaian Tiba - Tiba Jenazah Terbang Tunjukkan Siapa Pembunuhnya..."

Posting Komentar