Dua Mahasiswi Cekcok di Media Sosial Berakhir Adu Jotos di Dunia Nyata

JAKARTA - Setelah saling ejek di media sosial Line, dua remaja putri yaitu Aqitawati Satramal Putri alias Icha (18) dan Annisa Januar (17) sepakat adu jotos di dunia nyata.

Icha yang mahasiswi sebuah perguruan tinggi negeri di Jakarta menyayat lengan kanan Annisa menggunakan silet berkarat.

Luka sayatan panjang dan dalam membuat Annisa dilarikan ke RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur.

"Kejadiannya itu kemarin Senin (3/10/2016) sekitar pukul 21.00 WIB di dekat kediamannya korban, di Jalan Papanggo III D, Tanjung Priok. Karena saling ejek di grup Line. Aqitawati yang kesal dengan korban di grup medsos itu langsung mengajak duel di dekat rumah Annisa," papar Kompol France Siregar selaku Kapolsek Tanjung Priok, Selasa (4/10/2016).

Icha yang tinggal di Jalan Warakas I, Tanjung Priok tak menyangka jika di sebuah grup Line teman-temannya tersebut, terdapat akun milik Annisa.

Akun itu dimasukkan oleh teman Annisa ke grup tersebut.

"Keduanya ini memang belum saling mengenal dan bertemu satu sama lain. Entah kenapa, kala akun Line milik Annisa masuk ke grup itu, chat romm Line tersebut menjadi ramai karena Icha dan Annisa cekcok. Percekcokan itu terjadi karena sikap atau omongan Icha di chat room Line tersebut tidak disukai oleh Annisa. Hingga pada akhirnya, Annisa pun menegur Icha, tapi Icha justru emosi dan memaki-makinya," kata France.

France melanjutkan, kala itu, korban sempat berkata di grup 'Oh ini yang namanya Icha' lalu pelaku menjawab 'Iya memangnya kenapa, gak suka?' dan pada akhirnya Annisa pun kembali menantang Icha dengan berkata 'Kalau enggak suka, lo aja yang datang ke rumah gue. Bakalan gue tunggu lo'.

Tantangan itu justru membuat Icha emosi dan akhirnya mengajak duel dengan menghampiri korban.

France menuturkan percekcokan yang terjadi di jejaring sosial itu pun berbuntut perkelahian di dekat rumah korban, di Jalan Papanggo III D.

Di lokasi, pelaku yang datang menggunakan sepeda motor seorang diri, langsung mengajak Annisa duel. Perkelahian tangan kosong sempat terjadi.

"Pelaku dan korban langsung adu jotos hingga sempat menarik perhatian warga sekitar. Pelaku yang saat itu terkena pukulan di wajah, semakin emosi, hingga mengeluarkan silet dari dalam tasnya. Sayatan pun menghujam lengan Annisa, sehingga mengalami luka robek cukup serius. Daging lengan korban robek sepanjang lima sentimeter. Korban pun menjerit menangis dan oleh dilarikan ke RS Kramat Jati," papar France.

Icha yang saat itu panik berupaya melarikan diri menggunakan sepeda motor namun ditahan warga.

Ia lalu dibawa ke Polsek Tanjung Priok, dan dimintai keterangan. Icha tetap diancam Undang-Undang (UU) nomor 23 pada tahun 2002, tentang perlindungan anak dengan ancaman maksimal 15 tahun penjara.Sementara Icha saat diwawancarai sejumlah awak media mengatakan masih kesal terhadap Annisa. Menurut Aqita, Annisa baru dikenalnya di jejaring sosial Line.

"Baru kenal. Saya cuman enggak suka karena lagaknya yang seperti jagoan. Saya emosi juga karena nantangin saya duel. Perselihan sesama cewek gimana sih memangnya. Ya begitu saja," tuturnya.